Jumat, Februari 06, 2009

virus

-VIRUS-



PENGERTIAN

Ilmu tentang Virus disebut Virologi. Virus (bahasa latin) = racun. Hampir semua virus dapat menimbulkan penyakit pada organisme lain. Saat ini virus adalah mahluk yang berukuran paling kecil. Virus hanya dapat dilihat dengan mikroskop elektron dan lolos dari saringan bakteri (bakteri filter).



SEJARAH PENEMUAN

D. Iwanowsky (1892) dan M. Beyerinck (1899) adalah ilmuwan yang menemukan virus, sewaktu keduanya meneliti penyakit mozaik daun tembakau. Kemudian W.M. Stanley (1935) seorang ilmuwan Amerika berhasil mengkristalkan virus penyebab penyakit mozaik daun tembakau (virus TVM).



STRUKTUR TUBUH

Tubuhnya masih belum dapat disebut sebagai sel, hanya tersusun dari selubung protein di bagian luar dan asam nukleat (ARN & ADN) di bagian dalamnya. Berdasarkan asam nukleat yang terdapat pada virus, kita mengenal virus ADN dan virus ARN. Virus hanya dapat berkembang biak (bereplikasi) pada medium yang hidup (embrio, jaringan hewan, jaringan tumbuhan). Bahan-bahan yang diperlukan untuk membentuk bagian tubuh virus baru, berasal dari sitoplasma sel yang diinfeksi.



CIRI-CIRI


  • Berukuran ultramikroskopis, sekitar 20-300 milimikron

  • Tubuhnya terdiri dari asam nukleat (DNA atau RNA saja) dan kapsid (selubung protein)

  • Bentuknya bisa berupa helikal, ikosahedral, kompleks, serta berselubung

  • Merupakan parasit sejati (hidup hanya jika menginfeksi sel inang)

  • Dapat dikristalkan dan dalam mengkristal bersifat sebagai benda tak hidup





REPRODUKSI VIRUS


Reproduksi virus secera general terbagi menjadi 2 yaitu litik dan lisogenik, yaitu :


Siklus Litik


Proses-proses pada siklus litik:

  1. Virus akan mengdakan adsorpsi atau attachment yang ditandai dengan menempelnya virus pada dinding sel

  2. Pada virus tertentu (bakteriofage), melakukan penetrasi yaitu dengan cara melubangi membran sel dengan menggunakan enzim

  3. Setelah itu virus akan memulai mereplikasi materi genetik dan selubung protein

  4. Kemudian virus akan memanfaatkan organel-organel sel

  5. Kemudian sel mengalami lisis


Ciri-ciri :


• Waktu relatif singkat
• Menonaktifkan bakteri
• Berproduksi dengan bebas tanpa terikat pada kromosom bakteri


Siklus Lisogenik


Proses-proses pada siklus lisogenik:

  1. Reduksi dari siklus litik ke profage( dimana materi genetiak virus dan sel inang bergabung)

  2. Bakteri mengalami pembelan biner

  3. Profage keluar dari kromosom bakteri.

Ciri-ciri :


Waktu relatif lama
• Mengkominasi materi genetic bakteri dengn virus
• Terikat pada kromosom bakteri









HABITAT VIRUS


Virus menunjukkan ciri kehidupan hanya jika berada pada sel organisme lain (sel inang). Sel inang virus berupa bakteri, mikroorganisme eukariot (seperti Protozoa dan jamur), sel tumbuhan, sel hewan, dan sel manusia. Virus yang menyerang tumbuhan dapat masuk ke dalam tumbuhan lain, terutama melalui perantara serangga. Virus yang menyerang hewan atau manusia dapat masuk ke dalam tubuh hewan atau manusia lain misalnya melalui makanan, minuman, udara, darah, luka, atau gigitan.



KLASIFIKASI


  • Berdasarkan jenis sel inangnya, virus diklasifikasikan dalam empat kelompok yaitu :

    • Virus Bakteri

    • Virus Mikroorganisme Eukariot

    • Virus Tumbuhan

    • Virus Hewan


      • Berdasarkan bentuk, virus diklasifikasikan dalam 2 bentuk :

  • Helikal (ulir)

  • Ikosehidral


      • Berdasarkan asam inti, virus diklasifikasikan dalam 7 macam yaitu :

  • DNA rantai ganda

  • DNA rantai tunggal

  • RNA rantai ganda

  • RNA rantai tunggal positif

  • RNA rantai tunggal negatif

  • RNA transkripsi balik

  • DNA transkripsi balik




















VIRUS DALAM KEHIDUPAN MANUSIA



  • Virus Yang Memberi Manfaat



      • Virus digunakan untuk kloning gen (produksi DNA yang secara genetik identik) yang bermanfaat bagi kepentingan manusia. Misalnya, virus yang membawa gen untuk mengendalikan pertumbuhan serangga

      • Virus digunakan untuk terapi gen manusia sehingga diharapkan penyakit genetic, seperti diabetes dan kanker dapat disembuhkan



  • Berbagai Virus Yang Merugikan



a. Tumbuhan

No

Nama Virus/Contoh Gambar Virus

Asam Nukleat

Inang/yang diserang

1

Mozaik Virus

ARN

Daun pada tomat

2

Citrus Leprosis Virus (CLV)

ARN

Pohon buah jeruk

3

Virus Tungro

ARN

Pada tanaman hias dan padi

4

Virus X (PVX)

Virus Y (PVY)

ARN

Kentang

5

Tymonrus

ARN

Mentimun



b. Hewan

No

Nama Virus/Contoh Gambar Virus

Asam Nukleat

Inang/yang diserang

1

Rous Sarcama Virus

ARN

Tumor pada ayam

2

Bovine Papil Omavirus

ARN

Tumor pada sapi

3

Tetelo (VCOV)

ARN

Ayam

4

Rhabdo Virus

ARN

Kucing/Anjing

5

Ademo Virus

ADN

Burung Mamalia



c. Manusia

No

Nama Virus/Contoh Gambar Virus

Asam Nukleat

Inang/yang diserang

1

Influenza Virus

-

Sel-sel saluran pernapasan

2

HIV

-

Sel-sel darah putih

3

Hepatitis Virus

-

Sel-sel hati

4

Ebola Virus

-

Sel-sel pertahanan tubuh

5

Measles Virus

-

Sel-sel kulit

6

Polio Virus

-

Sel-sel pada system syaraf

7

Mumps Virus

-

Sel-sel kelenjar syaraf

8

Herpes Simplex Virus

-

Sel-sel kelenjar ludah

9

Human Pabilloma Virus

-

Membrane mukus (lendir) mulut

10

Adeno Virus

DNA

Sel-sel kulit

11

Herpes Virus

DNA

Saluran pernapasan

12

Papova Virus

DNA

Alat kelamin pada manusia

13

Poxyvirus

DNA

Tumor kulit, kutil pada manusia

14

Hepadna Virus

DNA

Virus cacar

15

Picorna Virus

RNA

Pada manusia

16

Toga Virus

RNA

Pada manusia

17

Rhabdovirus

RNA

Pada manusia

18

Corona Virus

RNA

Pada manusia

19

Paramyxovirus

RNA

Pada manusia

CARA PENCEGAHAN

Cara pencegahan penyakit karena virus dilakukan dengan tindakan vaksinasi. Vaksin pertama yang ditemukan oleh manusia adalah vaksin cacar, ditemukan oleh Edward Jenner (1789), sedangkan vaksinasi oral ditemukan oleh Jonas Salk (1952) dalam menanggulangi penyebab polio. Manusia secara alamiah dapat membuat zat anti virus di dalam tubuhnya, yang disebut Interferon, meskipun demikian manusia masih dapat sakit karena infeksi virus, karena kecepatan replikasi virus tidak dapat diimbangi oleh kecepatan sintesis interferon. Contoh vaksin untuk pencegahan penyakit virus adalah sebagai berikut :

  • OPV (Oral Polio Vacine) atau vaksin polio

  • Vaksin rabies

  • Vaksin hepatitis B

  • Vaksin influenza

  • Vaksin cacar

  • Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella) untuk cacar, gondok, dan campak.



Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

..hoi tuk smuana..
..weLcome to my bLog..

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda